Suatu saat, Nashruddin berjalan di tepi danau bersama salah seorang temannya. Tiba-tiba ada seekor ikan yang melompat di atas air. Teman Nashruddin berkata padanya, ”Lihatlah ikan itu!” Nashruddin menoleh, tapi melihat ke daratan. Lalu, teman Nashruddin berkata lagi, ”Aku menunjukkan padamu ikan di air, tapi mengapa kamu justru melihatnya ke darat?” Nashruddin menjawab, ”Kamu menunjukkan itu padaku hanya dengan ujung jarimu. Apakah aku sakti, hingga aku dapat mengetahui segala yang kau kehendaki.”