Saat William Herschel menemukan planet Uranus di tahun 1781, ia menamai planet tersebut Georgium Sidus (Bintang George), sebagai bentuk penghormatan terhadap Raja Inggris saat itu – Raja George III.

Sialnya, nama ini ternyata cuma “laku” di Inggris saja.

Negara-negara lain menolak nama itu, dan memilih nama lain. Karena planet-planet lainnya dinamai berdasarkan nama dewa Romawi, maka nama dewa Uranus dipakai sebagai nama planet baru tersebut. Nama tersebut dipilih oleh seorang Astronomer Jerman bernama J.E Bode. Sedemikian besar pengaruh Bode, hingga di kemudian hari – Inggris pun akhirnya mengganti nama Georgium Sidus menjadi Uranus…