Pastor: “Suster, tolong kemari sebentar!”
Suster: “Ya Romo, ada apa?”
Pastor: “ke kamarku dan tolong tutup semua tirai jendela.”
Suster: “APA!!!????”
Pastor: “Saya bilang……..”
Suster: “Ya saya mendengar Romo, cuma saya nggak percaya apa yang Romo katakan.”
Pastor: “Benar, saya meminta anda masuk ke kamar saya.” (Walaupun dengan ragu-ragu tetapi Suster menuruti apa yang diperintahkan oleh Bapak Pastor)
Pastor: “Duduklah di tempat tidur ini, disebelahku.”
Suster: “Maaf Romo, saya harus keluar dari kamar ini.”
Pastor: “Mengapa anda ragu-ragu, ayolah duduk disebelahku sini.” (Dengan hati berdebar-debar akhirnya Suster duduk disebelah Pastor)
Pastor: “Masuk ke dalam selimutku sini…”
Suster: “APA????!!!!”
Pastor: “Ayolah jangan ragu-ragu, nanti anda akan tahu…. ” (Dengan perasaan takut Suster masuk ke dalam selimut bersama Bapak Pastur)
Pastor: “Ayolah mendekat sini.” (Dengan gemetaran akhirnya Suster mendekat
juga)
Pastor: “Lihatlah jam tangan G-SHOCK-ku yang baru ini…..bisa menyala dikegelapan!!!!!!!!”
KOMENTAR